Mario Aji menandai kembalinya ke lintasan dengan performa impresif di sesi latihan bebas pertama (FP1) Moto2 Catalunya 2025. Pembalap Indonesia ini mencatatkan waktu lebih cepat dari rekan setimnya di Sirkuit Barcelona, Spanyol, pada 5 September 2025, setelah absen selama 10 seri akibat cedera.
Baca juga: Menuju Titel Juara Marc Marquez : Comeback Terhebat dalam Sejarah MotoGP?
Mario Aji Kembali Beraksi di Catalunya
Pada Jumat, 5 September 2025, Mario Aji kembali ke ajang Moto2 dalam sesi FP1 Moto2 Catalunya 2025 yang digelar di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol. Setelah absen selama 10 seri karena cedera bahu, pembalap Honda Team Asia ini menunjukkan performa menjanjikan dengan catatan waktu 1 menit 44,162 detik pada putaran ketujuh. Torehan ini menempatkan Mario Aji di posisi ke-23 hingga 20 menit terakhir sesi, mengungguli rekan setimnya, Yuki Kunii. Kembalinya Mario Aji menjadi sorotan, terutama setelah ia menjalani pemulihan panjang dan kembali balapan di seri ke-15 musim ini. Sesi FP1 berlangsung di bawah cuaca cerah, memberikan tantangan tambahan bagi pembalap berusia 21 tahun ini untuk beradaptasi kembali dengan lintasan.
Performa Mario Aji di FP1: Langkah Awal yang Solid
Meski baru kembali dari cedera, Mario Aji langsung menunjukkan tanda-tanda kecepatan di FP1 Moto2 Catalunya 2025. Pada putaran ketujuh, ia mencatatkan waktu 1 menit 44,162 detik, yang sempat menempatkannya di posisi ke-23 dari 30 pembalap. Meski akhirnya finis di luar 20 besar, torehan ini lebih baik dari Yuki Kunii, rekan setimnya di Honda Team Asia, yang terpaut di posisi ke-26 dengan waktu 1 menit 44,973 detik. Sementara itu, Manuel Gonzalez dari tim Intact GP memimpin sesi dengan catatan waktu tercepat 1 menit 43,821 detik.
“Saya senang bisa kembali ke lintasan. Butuh waktu untuk menemukan ritme, tapi ini langkah awal yang baik,” ujar Mario Aji usai sesi, seperti dikutip dari wawancara pasca-latihan. Performa ini menunjukkan bahwa pembalap asal Magetan, Jawa Timur, ini tetap kompetitif meski sempat absen lama.
Perjuangan Mario Aji Melawan Cedera
Cedera bahu yang dialami Mario Aji memaksanya absen sejak awal musim 2025, melewatkan 10 seri balapan. Sebelum cedera, ia menunjukkan potensi besar dengan lolos langsung ke Q2 sebanyak empat kali berturut-turut dan meraih finis terbaik di posisi kesembilan pada Moto2 Amerika 2025. Proses pemulihan yang panjang tidak menyurutkan semangatnya. “Akhirnya tiba saatnya kembali. Saya merasa kuat lagi di atas motor,” kata Mario Aji, menegaskan optimismenya jelang balapan di Catalunya.
Kembalinya Mario Aji ke lintasan juga mendapat sambutan positif dari timnya. Manajer Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama, memuji kerja keras pembalap muda ini. “Mario menunjukkan kemajuan besar. Kami akan mendukungnya untuk kembali ke performa terbaik,” ujar Aoyama. Dengan pengalaman sebelumnya, termasuk finis di 10 besar di Moto2 Amerika, Mario Aji berpeluang menambah poin di klasemen.
Baca juga: Miliano Resmi Jadi WNI: Langkah Baru untuk Timnas Indonesia
Dominasi Manuel Gonzalez dan Persaingan di FP1
Sesi FP1 Moto2 Catalunya 2025 diwarnai persaingan ketat di papan atas. Manuel Gonzalez memimpin dengan waktu 1 menit 43,821 detik, diikuti oleh Aron Canet dan Deniz Öncü. Sementara itu, Mario Aji berhasil menunjukkan bahwa ia mampu bersaing di tengah persaingan sengit, meski masih membutuhkan adaptasi untuk kembali ke performa puncak. Sirkuit Barcelona-Catalunya, dengan karakteristik tikungan teknis dan lintasan lurus yang panjang, menuntut pembalap untuk menyeimbangkan kecepatan dan strategi.
Pembalap lain seperti Jake Dixon dan Albert Arenas juga tampil kompetitif, menempati posisi 10 besar. Namun, fokus banyak penggemar tertuju pada kembalinya Mario Aji, yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di kelas Moto2 musim ini. Performa awalnya di FP1 menjadi sinyal positif bahwa ia siap bersaing di sesi berikutnya, termasuk FP2 dan kualifikasi.
Tantangan dan Harapan di Moto2 Catalunya 2025
Kembalinya Mario Aji ke lintasan bukan tanpa tantangan. Setelah absen panjang, ia perlu beradaptasi kembali dengan motor Kalex yang digunakan di Moto2, serta menghadapi persaingan ketat dari pembalap seperti Gonzalez dan Canet. Namun, catatan waktunya yang lebih baik dari Yuki Kunii menunjukkan bahwa ia masih memiliki potensi untuk bersinar. “Tujuan saya adalah tetap tenang dan menemukan ritme langkah demi langkah,” ungkap Mario Aji, menegaskan pendekatan realistisnya.
Sesi kualifikasi pada 6 September 2025 dan balapan utama pada 7 September 2025 akan menjadi ujian sebenarnya bagi Mario Aji. Dengan dukungan tim dan penggemar Indonesia, ia diharapkan mampu memperbaiki posisinya di klasemen, di mana ia saat ini berada di peringkat 25 dengan delapan poin.
Statistik dan Pencapaian Mario Aji
Berikut beberapa fakta menarik tentang perjalanan Mario Aji di Moto2:
- Debut Moto2: 2024, bersama Honda Team Asia.
- Pencapaian Terbaik: Finis ke-9 di Moto2 Amerika 2025.
- Total Poin 2025: 8 poin (hingga seri Catalunya).
- Kualifikasi Q2: Empat kali berturut-turut di awal musim 2025.
- Usia: 21 tahun, lahir di Magetan, Jawa Timur.
Performa Mario Aji sebelum cedera menunjukkan bahwa ia mampu bersaing dengan pembalap top. Dengan kembalinya ke lintasan, ia berpeluang menambah koleksi poin dan memperbaiki posisi di klasemen Kejuaraan Dunia Moto2 2025.
Penutup: Mario Aji Menuju Puncak Performa
Mario Aji berhasil menandai comeback-nya dengan performa solid di FP1 Moto2 Catalunya 2025, mengungguli rekan setimnya dan menunjukkan potensi besar meski baru pulih dari cedera. Dengan waktu 1 menit 44,162 detik, ia membuktikan bahwa semangat dan talenta mudanya tetap menyala. Ke depan, Mario Aji diharapkan terus meningkatkan ritme di sesi kualifikasi dan balapan utama untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah Moto2. Akankah pembalap muda ini kembali meraih hasil gemilang seperti di Moto2 Amerika? Pantau terus aksinya di Sirkuit Barcelona-Catalunya